Semenjak 2017 silam saya menjadi pelanggan setia Rumahweb karena kerap membeli dan memperpanjang domain (.com) yang disediakan oleh Rumahweb. Melalui laman situs yesisupartoyo.com, saya terus berupaya memanfaatkan domain yang saya miliki untuk “bisnis”.
dok: pribadi |
Saya mengubah hobi menulis di blog (blogging alias ngeblog) menjadi aktivitas yang tidak hanya menarik untuk ditekuni melainkan juga menghasilkan. Bila dapat dikategorikan, maka saya menyebut mereka yang menekuni aktivitas serupa sebagai: Blogpreneur!
Turning point saya untuk berkomitmen mulai aktif kembali menulis blog dimulai pada 2016 silam. Para pegiat blog alias Blogger pasti sudah tidak asing lagi dengan laman situs “gratisan” blogspot.co.id dan wordpress.com. Pasalnya, laman situs ini menjadi salah satu website yang paling sering dikunjungi masyarakat Indonesia.
dok: databoks katadata |
Berawal dari situs gratisan yaitu blogspot.co.id, saya memutuskan untuk membeli domain berbayar (.com) di Rumahweb. Bahkan, saya berupaya meningkatkan performa blog saya menjadi wadah artikel yang diikutsertakan dalam kompetisi blog.
Tak ayal, hasil memang tidak pernah mengkhianati usaha dan proses. Dari total 82 artikel tulisan yang ada dalam blog selang tiga tahun terakhir, 11 artikel diantaranya berhasil memenangkan kompetisi blog dengan total hadiah sekitar Rp 28,5 juta plus gadget berupa tablet dan laptop. Alhamdulillah!
Sebagai kilas balik proses berlangganan domain murah di Rumahweb berawal dari tahun 2017. Saya membeli domain .com dari Rumahweb seharga Rp 143 ribu dengan rincian domain renewal berupa DNS Management dan ID Protection.
dok: pribadi |
Selanjutnya pada tahun 2018, masih dengan rincian domain renewal yang sama, saya membayar biaya perpanjangan domain .com sebesar Rp 148.500. Lalu, pada tahun 2019 saya kembali melakukan perpanjangan domain .com selama setahun kedepan hingga 2020 mendatang dengan harga yang sama yaitu Rp 148.500. Rumahweb benar-benar menyajikan domain murah.
dok: pribadi |
dok: pribadi |
Lalu, kenapa memilih Rumahweb?
Jawabnya adalah karena Rumahweb menjadi salah satu top startup Indonesia menurut Startup Ranking.
dok: databoks katadata |
Situs Alexa.com juga melansir bahwa audience geography dari situs Rumahweb tidak hanya terdiri dari penduduk Indonesia, melainkan juga dari Kamboja. Dari segi ranking sendiri, situs Rumahweb berada pada urutan 1.133 berdasar hasil analisa Country Alexa Rank.
dok: alexa.com |
Selain itu sejalan dengan klasifikasi jasa yang digunakan dalam transaksi online, sebagaimana dilansir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bahwa Web Hosting and Service menjadi salah satu jasa yang sering digunakan dalam bertransaksi. Hal ini semakin mempertegas bahwa klasifikasi jasa web hosting and service menjadi salah satu jasa yang potensial untuk dioptimalkan kedepan.
dok: databoks katadata |
Pun, optimalisasi penggunaan hosting sebagai infrastruktur khusus merupakan upaya pemberdayaan digital ekonomi. Rumahweb sendiri menjadi salah satu penyedia jasa Hosting Indonesia yang terkenal dengan Hosting Murah dan Hosting Unlimited. Berikut terlampir cara order domain murah di Rumahweb:
Indonesia memiliki angka indeks pertumbuhan adopsi ekonomi digital tertinggi. Hal ini menjadi peluang pemanfaatan adopsi ekonomi digital tanah air kedepannya. Ekonomi digital juga menjadi salah satu upaya meningkatkan kerjasama di sektor-sektor yang berkaitan dengan isu lintas sektor (cross-cutting issues).
dok: databoks katadata |
Kaitannya dengan pemanfaatan domain untuk berbisnis, maka biaya perpanjangan yang dikeluarkan untuk domain .com tentu tidak seberapa bila dibandingkan dengan seberapa besar honorarium tulisan yang saya terima dalam setahun. Fyi, nominalnya bisa berkali-kali lipat.
Hal inilah yang saya lakukan sebagai seorang Blogpreneur dalam rangka memanfaatkan domain untuk bisnis Blogging. Saya yakin bisnis dalam dunia literasi khususnya kepenulisan blog merupakan peluang nyata yang sayang untuk dilewatkan. Kesempatannya masih terbuka lebar dan sangat menjanjikan.
Pasalnya, membaca artikel merupakan salah satu proses penggunaan aplikasi layanan internet yang paling diminati, sebagaimana dilansir oleh Asosiasia Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Hal ini tentu menjadi peluang bagi para Blogpreneur melalui artikel tulisannya yang diposting dalam blog pribadi, baik yang iikutsertakan dalam kompetisi maupun tidak.
dok: databoks katadata |
Dari segi pertumbuhan pengguna internet berdasarkan negara, Indonesia menempati posisi tertinggi. Indonesia merupakan negara dengan pengguna internet terbesar di dunia. Lebih unggul daripada Filipina, Meksiko, India, Thailand, Brazil, Arab Saudi dan bahkan rata-rata global.
dok: databoks katadata |
Statista juga telah melansir bahwa proyeksi pengguna internet di Indonesia terus menunjukkan tren yang meningkat selang periode 2017 – 2023. Upaya penggunaan internet dan proses peruntukan penggunaan aplikasi layanan internet yang dilakukan oleh penduduk Indonesia tersebut sebenarnya merupakan peluang yang potensial jika para Blogpreneur lihai membaca potensi pasar tersebut.
dok: databoks katadata |
Mengingat data pengguna internet berdasarkan kelompok usia menunjukkan bahwa usia 19-34 tahun mendominasi penggunaan internet. Hal ini mengindikasikan bahwa kaum milenial merupakan segmen potensial sebagai pengguna internet.
dok: databoks katadata |
Berkenaan dengan hal tersebut, kaitannya dengan tingkat literasi di tanah air, maka Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) pernah melansir skor literasi membaca pelajar Indonesia. Terlihat bahwa tren skor literasi membaca cukup fluktuatif bahkan cenderung menurun bila dibandingkan dengan skor literasi matematika dan literasi sains.
dok: databoks katadata |
Hal senada diungkapkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dalam lampiran Pidato Kenegaraan pada Agustus 2019 bahwa kebijakan pembangunan pendidikan diarahkan diantaranya untuk meningkatkan kemampuan literasi di semua jenjang. Serta, penguatan pendidikan literasi kelas awal dan literasi baru (literasi digital, data dan sosial) dengan strategi pengajaran efektif dan tepat.
Literasi digital akan menjadikan masyarakat mampu menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan, membuat dan mengkomunikasikan konten/informasi dengan kemampuan kognitif, etika, sosial emosional dan aspek teknis teknologi digital yang baik dan benar.
Program literasi digital telah dilakukan untuk pengembangan SDM dalam beberapa hal utama diantaranya meningkatkan kecakapan terkait konten positif, seperti bijak bermedia sosial, pengembangan ekonomi digital termasuk startup, e-commerce, wirausaha digital, dan internet untuk pendidikan.
Wirausaha digital sendiri menjadi hal baru berkaitan dengan program dan kegiatan kewirausahaan yang ditujukan untuk mendukung peningkatan daya saing ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Tidak terkecuali dalam dunia literasi blogging (ngeblog) tanah air, yaitu Blogpreneur.
Mengingat kedepan akan ada beberapa kemampuan yang terotomatisasi, antara lain pekerjaan terprediksi, pemrosesan data, koleksi data, pekerjaan tak terprediksi, interaksi dengan stakeholder, pengambilan keputusan dan memanajemen orang lain. Oleh karenanya dibutuhkan alternatif pekerjaan yang sesuai dengan ekspektasi kaum milenial. Secara tidak langsung Blogpreneur dapat menciptakan kesempatan kerja dan mengurangi tingkat pengangguran.
dok: databoks katadata |
Deloitte melansir bahwa pandangan milenial terhadap Gig Economy (Pekerja Lepas) atau temporary work, didominasi oleh harapan untuk meningkatkan pendapatan. Di satu sisi, beberapa pandangan milenial terkait dengan kondisi Gig Economy ialah waktu bekerja sesuai keinginan, pendapatan tidak dapat terprediksi, mendapatkan pekerjaan lebih baik, waktu tidak dapat diprediksi dan sulit untuk membuat perencanaan masa depan.
dok: databoks katadata |
Adapun preferensi pekerjaan yang diminati generasi muda Indonesia menurut Sea Group diantaranya ialah Startup. Jenis pekerjaan ini tentu memerlukan dukungan infrastruktur digital dan layanan internet yang mumpuni.
dok: databoks katadata |
Di era transformasi ekonomi dan digital seperti saat ini, alasan utama milenial meninggalkan pekerjaannya, sebagaimana dilansir oleh Deloitte Touche ialah ketidakpuasan terhadap gaji. Alasan lainnya ialah karena tidak adanya peluang untuk berkembang, kurangnya kesempatan belajar dan pengembangan, tidak merasa diapresiasi, keseimbangan kerja dan kehidupan yang buruk, bosan/tidak ada tantangan, dan karena milenial tidak menyukai budaya tempat kerja.
dok: databoks katadata |
Blogpreneur selain dapat menjadi solusi alternatif pemanfaatan domain untuk bisnis melalui optimalisasi media blog dalam melakukan Blogging, juga dapat menjadi alternatif profesi bagi kaum milenial. Menjadi seorang Blogpreneur dipercaya dapat memberikan rasa kepuasan tersendiri khususnya dari segi pendapatan. Selain itu, menjadi seorang Blogpreneur akan memberikan kesempatan untuk berkembang, kesempatan belajar dan pengembangan serta adanya keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan.
Menjadi seorang Blogpreneur juga akan memberikan kesempatan untuk diapresiasi, khususnya dari award kompetisi Blog yang diikuti. Secara tidak langsung, menjadi seorang Blogpreneur juga akan melatih diri agar semakin terbiasa menghadapi tantangan yang kompetitif. Sedangkan untuk budaya kerja, dapat ditentukan masing-masing karena sejatinya seorang Blogpreneur diberikan kesempatan untuk menciptakan budaya kerjanya sendiri. Menarik, kan?