Terlahir dan dibesarkan di Sulawesi Utara merupakan satu keberuntungan terbesar dalam hidup saya. Pasalnya, "Bumi Nyiur Melambai" kerap menyajikan keindahan panorama bentang alam berupa lanskap pegunungan maupun pesisir laut, sajian kebudayaan daerah, kerukunan antar umat beragama dan kelezatan kuliner yang khas lengkap dengan kandungan gizi yang tiada tandingannya.
Sulawesi Utara dengan salah satu sukunya yaitu Minahasa memang memiliki kekayaan alam laut yang sangat potensial untuk dikembangkan. Taman Nasional Bunaken salah satunya, taman nasional ini merupakan perwakilan ekosistem perairan tropis Indonesia. Pada tahun 2003, Taman Nasional Bunaken memperoleh penghargaan British Airways Tourism for Tomorrow untuk kategori manajemen ekowisata. Taman Nasional Bunaken menjadi salah satu bukti keindahan alam bawah laut dan menjadi tujuan ekowisata. Kekayaan terumbu karang dan hewan laut serta flora dan fauna endemik yang ada didalamnya semakin menegaskan bahwa laut memang menjadi daya tarik utama pesona Sulawesi Utara.
Sumber daya alam laut Sulawesi Utara pun tidak kalah hebatnya. Potensi ikan lautnya terutama sangatlah istimewa. Menariknya olahan makanan laut tersebut dapat dikreasikan di setiap kuliner khas yang disajikan dan dijamin: KEHALALANNYA! Jadi, membedah nilai gizi yang terkandung di dalam masakan Minahasa, is a must!
Sebut saja Tinutuan alias bubur manado. Tidak seperti bubur kebanyakan, bubur ini memiliki keunikan karena disajikan lengkap dengan singkong, sayur, jagung, mie, dan ikan, serta dilengkapi tahu ataupun gorengan. Adapun gorengan yang disajikan selain perkedel milu atau biasa dikenal juga sebagai perkedel jagung, ada gorengan yang merupakan kreasi olahan makanan laut karena terbuat dari ikan nike yang kemudian disebut perkedel ikan nike. Ukuran ikan nike sangat kecil, tapi kandungan gizinya sangat besar.
Tinutuan disajikan bersama perkedel ikan nike (dok: pribadi) |
Kandungan gizi ikan nike dipercaya cukup tinggi. Bahkan berdasarkan penelitian (baca: disini) komposisi asam lemak pada ikan nike hampir setara dengan ikan salmon! Sehingga ikan nike berkhasiat sebagai penghasil energi.
RM. Saroja yang menyajikan kuliner khas berupa nasi kuning dengan toping yang super lengkap yaitu terdiri dari kentang goreng, daging, suwiran ikan cakalang dan telur rebus. Rumah Makan ini tidak pernah sepi pengunjung. Nasi kuning khas berdaun woka ini menjadi salah satu kuliner khas yang sayang untuk dilewatkan bila nanti berkunjung ke Manado, Sulawesi Utara.
Nasi kuning saroja beralasakan daun woka (dok: pribadi) |
Ikan cakalang sendiri merupakan salah satu jenis ikan laut. Ikan cakalang dapat dikreasikan menjadi ragam menu olahan. Selain dijadikan toping nasi kuning, ikan cakalang juga dapat di-fufu alias diasap. Ikan cakalang fufu dapat diolah kembali dan dikreasikan menjadi beragam menu kuliner pilihan.
Ikan cakalang fufu alias ikan cakalang asap (dok: pribadi) |
Selain itu, ikan cakalang juga telah dikemas dalam bentuk kalengan dengan berbagai macam varian rasa. Kemasan yang menarik dan rasa yang variatif membuat ikan cakalang semakin digemari dan praktis. Hal ini menjadi satu inovasi terbaru dalam hal kreasi olahan makanan laut khususnya ikan cakalang.
Ikan cakalang memang menjadi primadona. Selain dijadikan sebagai makanan kalengan, ikan asap atau toping menu kuliner, ikan cakalang juga dapat dijadikan bahan isi kue tradisional. Sebut saja Panada, kue ini serupa pastel hanya saja yang membedakan ialah kulitnya tidak tipis/crunchy melainkan tebal seperti roti dan isiannya bukan sayur melainkan ikan laut cakalang yang telah diberi bumbu panpis.
Panada (dok: pribadi) |
Detiklife.com melansir (baca: disini) bahwa ternyata ikan cakalang memiliki kandungan gizi berupa Omega 3 dan Omega 6 yang cukup tinggi. Kandungan asam lemak Omega 3 dalam ikan cakalang berperan dalam melindungi jantung.
Selain ikan cakalang, adapula jenis ikan laut lainnya yaitu ikan tuna yang bisa dikreasikan menjadi menu kuliner yang sehat dan nikmat. Saya biasa berkreasi dengan mengolah ikan tuna menjadi “Ikan Tuna Garo Rica” yaitu ikan tuna yang bercitarasa pedas.
Ikan tuna garo rica ala chef yesi lols (dok: pribadi) |
Kandungan gizi ikan tuna sebagaimana dilansir oleh detiklife.com (baca: disini) sangat bermanfaat untuk kesehatan yaitu sebagai pencerdas otak dan penghambat kanker payudara. Ikan tuna juga memiiki kandungan yang lengkap diantaranya kaya akan asam lemak Omega 3. Ikan tuna kalengan juga menjadi salah satu inovasi atau terobosan terbaru, misalnya "Tuna dalam Sambal Goreng" dan "Ikan Tuna dalam Minyak" berikut ini.
Ikan tuna kalengan dalam sambal goreng (dok: pribadi) |
Ikan tuna dalam minyak (dok: pribadi) |
Sulawesi Utara dan ragam kuliner khas didalamnya memang tiada duanya. Kreasi olahan makanan lautnya tidak hanya mengenyangkan namun juga menyehatkan dikarenakan kandungan gizi khususnya protein dari ikan laut. Hal ini menunjukkan tingkat kreativitas dalam berkreasi mengolah makanan laut serta kandungan gizi yang sangat tinggi dari hasil laut.
Saya meyakini bahwa kedepan Sulawesi Utara akan mampu menjadi perwakilan daerah yang mampu membuktikan ragam keunikan dari segi budaya, kebiasaan dan kuliner khas. Sulawesi Utara mampu menyajikan keanekaragaman makanan khas daerah dan merepresentasikan latar belakang sejarah dan budayanya. Pelbagai keindahan dan keunikan yang ada di Sulawesi Utara menjadi daya tarik yang menarik untuk dieksplor lebih jauh lagi. Menjelajahi Sulawesi Utara menjadi bagian dari bentuk nyata kontribusi aktif mencintai Negeri.
Cat: tulisan diikutsertakan dalam Jelajah Gizi 4: Membedah Nilai Gizi Masakan Minahasa oleh Nutrisi untuk Bangsa dan Sari Husada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar